..
Hari ini emosi kembali menyapa pagi-pagi. Lewat tampang menantang yang ia tunjukan, di sela-sela urat wajah yang tak lagi menegang.
Ia menghibur sebelum menangisi.
Mengobati sebelum melukai.
Memeluk sebelum mencibiri.
Atau menyudahi sebelum memulai.
Kadang aku harus menutup telinga.
Rapat-rapat.
Jangan biarkan celah memberi peluang.
Mungkin lebih baik begitu. Aku diam, bisu untuk waktu yang telah dipastikan.
Aku tak perlu tahu kabar baik tentang-mu.
Begitu pula kamu. Tak perlu tahu kabar-kabar baikku.
Biar kita saling tidak menahu.
Layak-nya dua wajah yang saling memusuhi.
Juga alam yang saling membelakangi.
-SanDeb-
Komentar
Posting Komentar